Mencari cara untuk berhubungan kembali dengan pelanggan dan prospek di Facebook?
Bingung bagaimana menggunakan strategi remarketing (pemasaran ulang) untuk menyampaikan pesan tertentu kepada target audience?
Jika Anda ingin membangun funnel remarketing yang sukses di Facebook, Anda harus membuat iklan unik kepada audience yang tersegmentasi sesuai histori pencarian dan interest mereka.
Pada artikel ini, Anda akan menemukan enam cara untuk mengarahkan pengunjung website terdahulu dan cold leads menjadi pelanggan setia melalui strategi remarketing Facebook.
Table of Contents
# 1: Remarketing untuk Pengunjung Landing Page Tertentu
Begitu orang mengunjungi salah satu landing page (halaman arahan) Anda, Anda tahu dua hal: mereka tertarik dengan produk atau fitur tertentu dan mereka sudah cukup familiar dengan bisnis Anda.
Menargetkan warm audiences ini dengan tawaran khusus yang akan membuang waktu. Sebagai gantinya, buat iklan Facebook khusus landing page yang sangat relevan dengan audience Anda .
Misalnya, strategi remarketing facebook dari startup SaaS Scoro ini. Mereka menargetkan pengunjung khusus ke landing page terkait proyek dalam 60 hari terakhir.
Siapkan custom audience Facebook dari pengunjung ke landing page tertentu.
Semua iklan dalam strategi remarketing Facebook berfokus pada pengelolaan proyek, membuatnya sangat relevan bagi audience ini.
Jalankan iklan Facebook yang sangat relevan dengan custom audience pengunjung landing page Anda.
Sementara audience cukup kecil (sekitar 2.000 orang), ini menghasilkan 12 prospek dalam 20 hari pertama dengan click-to-conversion rate 70%. Tidak buruk untuk kampanye iklan Facebook!
Untuk menargetkan pengunjung website, Anda perlu membuat custom audience Facebook . Pertama, instal pixel Facebook jika Anda belum melakukannya.
Lalu pergi ke bagian audience section Iklan Facebook. Klik create audience dan pilih custom audience dari menu drop-down.
Selanjutnya, pilih Traffic Website untuk membuat custom audience Anda.
Dari menu drop-down traffic website, pilih opsi untuk menyertakan orang-orang yang telah mengunjungi halaman web tertentu. Lalu ketik URL landing page Anda.
Dengan setelan saat ini, Anda juga akan menargetkan orang-orang yang mengunjungi landing page dan telah melakukan pembelian. Untuk menghilangkan pembeli dari custom audience Anda, tambahkan kondisi lain untuk mengecualikan pengunjung (exclude visitors) ke thank-you page Anda .
Setelah menambahkan nama untuk audience Anda, klik create Audience.
Berikut adalah beberapa tips untuk remarketing ke pengunjung landing page:
- Jaga agar penawaran landing page Anda tetap spesifik.
- Langkah berikutnya yang harus dilakukan oleh audience harus jelas (misalnya, gunakan Call to Action, Sign Up atau Shop Now).
- Gunakan beberapa desain dan penawaran iklan Anda lalu lihat mana yang terbaik.
- Tambahkan diskon kecil untuk mendorong orang mengunjungi website Anda.
- Jangan lupa untuk mengecualikan orang yang sudah terkonversi.
# 2: Remarketing ke Pembaca Blog Anda
Pengunjung blog menemukan wesbite Anda melalui mesin pencari, promosi berbayar (iklan), newsletter email, refferal, dan lebih banyak saluran lainnya. Bagi kebanyakan pembaca blog, kunjungan pertama juga bisa menjadi yang terakhir; Mereka akan segera melupakan blog Anda dan melanjutkan untuk membaca yang berikutnya.
Remarketing ke pembaca ini adalah cara yang bagus untuk menarik kembali perhatian mereka, lalu mengubahnya menjadi pembaca yang kembali.
Salah satu cara terbaik untuk memanaskan cold leads adalah dengan membagikan konten berkualitas tinggi secara gratis. Misalnya, gunakan posting Facebook yang disempurnakan untuk menjangkau lebih banyak pembaca dengan artikel blog Anda .
Tingkatkan posting Facebook untuk mengarahkan lebih banyak traffic ke blog Anda.
Atau naikkan levelnya dan tawarkan ebook gratis atau giveaway .
Tawarkan ebook gratis atau giveaway untuk remarketing pengunjung blog.
Jika blog Anda mencakup beberapa topik, Anda dapat mengelompokkan custom audience Facebook berdasarkan topik untuk memastikan iklan Anda menjangkau audience yang sangat relevan.
Untuk retargeting pembaca blog, buatlah custom audience dari orang-orang yang telah mengunjungi halaman home blog Anda atau membaca artikel tertentu.
Berikut tips untuk strategi remarketing facebook ke pembaca blog:
- Mulailah dengan soft sell untuk meningkatkan brand awareness.
- Jangan meminta orang untuk membeli sesuatu dengan segera.
- Pastikan iklan Anda relevan dengan pembaca artikel tertentu.
- Gunakan posting Facebook yang diperkuat untuk memperkuat jangkauan blog Anda.
- Kecualikan orang-orang yang telah membaca / mengunduh konten yang Anda promote.
# 3: Remarketing ke Pembeli sebelumnya
Mencoba membuat orang membeli lebih banyak mungkin tampak berlawanan dengan intuisi. Namun, menurut penelitian Monetate , hampir setengah dari keseluruhan pendapatan dari retailer online di AS berasal dari pelanggan tetap. Ada “tambang emas” potensial yang menunggu untuk ditemukan.
Jadilah kreatif dan pikirkan kemungkinan peluang untuk kampanye remarketing Facebook yang baru. Misalnya, Target yang bisa menargetkan orang yang membeli makanan bayi dengan penawaran tambahan untuk produk anak-anak.
Retarget pembeli sebelumnya dengan penawaran untuk produk sejenis.
Atau jika orang sebelumnya membeli teh hitam, Teabox bisa memberi tahu pelanggan dengan diskon beberapa bulan setelah pembelian awal mereka.
Cara termudah untuk membuat pemirsa yang pernah terkonversi adalah dengan menargetkan URL thank-you page Anda. Saat menjual beberapa produk, Anda juga dapat mengatur custom conversion event untuk targeting advance audience.
Berikut tips strategi remarketing Facebook ke pembeli sebelumnya:
- Jadilah kreatif dengan kampanye upselling.
- Promosikan produk tambahan atau pelengkap.
- Tawarkan harga diskon untuk membeli lebih banyak.
- Laklukan remarketing beberapa minggu setelah pembelian awal.
- Jalankan penawaran terbatas yang menciptakan rasa urgensi.
# 4: Remarketing ke pengguna freemium dan Percobaan Gratis
Jika Anda berada di bisnis perangkat lunak (software), ada kemungkinan besar banyak prospek Anda tidak pengguna berbayar.
Hal yang baik tentang pengguna pengguna freemium adalah mereka sudah terbiasa dengan produk Anda dan jika menawarkan update yang bagus, mereka mungkin bersedia membayar produk Anda.
Selama masa trial, tujuan Anda harus membuat orang terlibat dengan produk Anda dan belajar tentang manfaat terbesarnya. Iklan Facebook SEMrush ini mempromosikan fitur produk mereka yang paling penting:
Untuk mendorong pengguna freemium agar menjadi pelanggan yang membayar, Anda juga bisa menawarkan diskon untuk pembelian awal. New York Times, misalnya, memberi pelanggan pertama kali diskon 40%, mendorong orang untuk mendaftar.
Cara yang paling akurat untuk menargetkan pengguna freemium adalah dengan membuat custom conversion yang menandakan pendaftaran akun freemium. Selanjutnya, buat custom audience Facebook baru dari orang-orang yang baru saja membuat akun freetrial atau akun freemium.
Saat remarketing untuk pengguna trial dan freemium, berikut tipsnya:
- Tawarkan update produk signifikan yang dapat membuat orang bersedia membayar.
- Komunikasikan manfaat produk anda.
- Bagikan studi kasus dan atasi kemungkinan keberatan.
- Promosikan panduan.
- Pengecualian pada orang-orang yang telah menyiapkan payment profile
# 5: Strategi remarketing Facebook ke Pelanggan Newsletter
Ada dua jenis pelanggan newsletter: Orang yang hampir selalu membuka dan membaca email Anda, dan orang-orang yang tidak pernah membuka email dari Anda.
Analisis MailChimp tentang 60 juta pembelian ecommerce dan 40 juta alamat email dari retailer menunjukkan bahwa satu pelanggan tidak aktif bernilai 32% dari pelanggan aktif.
Untuk melakukan strategi remarketing facebook ke pelanggan newsletter, mulailah dengan membuat segmentasi daftar email Anda ke dalam dua kelompok audience tersebut.
Fokus pertama pada pembaca aktif yang sangat terlibat. Anda dapat menargetkan audience ini dengan lebih banyak penawaran yang berorientasi penjualan seperti “Sign Up” atau “Belanja Sekarang.”
Tapi bagaimana dengan yang tidak pernah membuaka email Anda? Gunakan strategi remarketing Facebook untuk mengubah pelanggan yang tidak aktif menjadi penggemar terbesar Anda. Mulailah dengan softselling, berbagi artikel blog yang relevan atau ebook gratis untuk mengingatkan orang tentang bisnis Anda, seperti iklan di bawah ini.
Untuk membuat audience remarketing dari pelanggan buletin Anda, buat custom audience baru dan pilih Customer File.
Selanjutnya , pilih apakah Anda ingin menambahkan customer file atau mengimpor kontak dari MailChimp.
Jika Anda ingin mengunggah customer file Anda, ekspor dari software email marketing Anda dan impor ke Facebook sebagai file .txt atau .csv.
Berikut tips untuk remarketing ke pelanggan newsletter Anda:
- Segmentasikan audience Anda ke pembaca aktif dan tidak aktif.
- Buat iklan dan penawaran yang berbeda, bergantung pada tingkat keterlibatan pengguna.
- Bagikan konten edukasi yang relevan (misalnya, artikel blog dan ebook).
- Buat segmen yang selanjutnya untuk mengirimkan iklan yang lebih relevan.
# 6: Remarketing ke Orang yang Hampir Menyelesaikan Pembelian mereka
Kita semua pernah melakukan hal ini. Anda menambahkan beberapa produk ke keranjang belanja toko online, tapi kemudian memutuskan bahwa Anda tidak benar-benar membutuhkannya.
Agar orang-orang seperti itu kembali ke website Anda dan menyelesaikan pembelian mereka, buat custom audience Facebook yang baru dan siapkan kampanye remarketing. Anda bisa menggunakan pemicu seperti penawaran diskon terbatas. Udacity menggunakan taktik ini pada iklan Facebook di bawah ini.
Cara lain untuk membuat orang kembali ke website Anda adalah dengan mengingatkan pengunjung tentang produk tertentu yang mereka lewatkan. Misalnya, jika seseorang menambahkan suatu produk ke keranjang belanja mereka, ingatkan mereka tentang produk yang tepat di kampanye pemasaran ulang Anda.
Untuk menyiapkan remarketing audience yang menambahkan produk ke keranjang belanja mereka namun tidak melakukan pembelian, sertakan URL laman check-out dan tidak menyertakan URL thank-you page Anda .
Anda juga dapat menyiapkan audience yang lebih terperinci dengan menggunakan custom conversions.
Berikut tips strategi remarketing facebook untuk audience cart abandoner:
- Lakukan remarketing produk yang tepat.
- Tawarkan diskon untuk meyakinkan orang menyelesaikan pembelian mereka.
- Buat penawaran terbatas untuk menciptakan rasa urgensi.
- Langsung lakukan remarketing tepat setelah orang meninggalkan keranjang belanja mereka.
Giliran Anda
Digital marketer menghabiskan banyak biaya untuk membawa orang ke website mereka.
Namun, hanya sebagian kecil dari orang-orang yang memutuskan untuk melakukan pembelian pada kunjungan pertama mereka. Dengan custom audience Facebook, Anda dapat retargeting setiap pengunjung website Anda dengan penawaran yang sangat relevan.
Untuk membuat funnel remarketing yang berhasil dan mendapatkan ROI tinggi, Anda perlu membuat segmentasi audience berdasarkan browsing history dan interest mereka.
Enam strategi remarketing Facebook ini akan membantu Anda mengarahkan pengunjung website terdahulu dan cold leads ke pelanggan setia.
Bagaimana pendapat Anda tentang remarketing Facebook ini? Apakah Anda penah menggunakannnya? Beri tahu kami, DigitalMarketer.id pengalaman ataupun pertanyaan tentang strategi remarketing Facebook pada kolom komentar di bawah ini.